Menu

Mode Gelap
Rakor Bersama Kementerian ATR/BPN Labor Pantun dan Khasanah Melayu STAIN Kepri Kolaborasi dengan LAM Tanjungpinang Kejati Kepri Hentikan Penuntutan Perkara Curanmor di Batam BRI Siap Dukung Peningkatan Fasiltas Rutan Tanjungpinang Katalog Elektronik Versi 6.0 untuk Efisiensi Proses Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Diluncurkan Pemkab Natuna Matangkan Persiapan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Baru

BERITA TERKINI

Rakor Bersama Kementerian ATR/BPN

badge-check


					Bupati Bintan memaparkan 
RDTR WP Bandar Seri Bentan dan Kawasan Wisata Pantai Trikora saat mengikuti Rakor Lintas Sektoral yang digelar oleh Kementerian ATR/BPN RI. Perbesar

Bupati Bintan memaparkan RDTR WP Bandar Seri Bentan dan Kawasan Wisata Pantai Trikora saat mengikuti Rakor Lintas Sektoral yang digelar oleh Kementerian ATR/BPN RI.

– Roby Paparkan RDTR WP Bandar Seri Bentan dan Kawasan Wisata Pantai Trikora

BINTAN (HK) – Bupati Bintan Roby Kurniawan mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral yang digelar oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) RI.

Rakor Lintas Sektoral ini membahas Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang merupakan salah satu elemen penting dalam perencanaan pembangunan Daerah.

Dalam Rakor yang dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Tata Ruang Kementerian ATR/BPN Dwi Hariyawan S, Bupati Roby memaparkan RDTR WP (Wilayah Pengembangan) Bandar Seri Bentan dan RDTR Kawasan Wisata Pantai Trikora.

Untuk WP Bandar Seri Bentan sendiri, deleniasi wilayah perencanaan seluas 6.539,60 Ha dengan 3 SWP (Sub Wilayah Perencanaan) dan terdiri atas 11 blok.

SWP A meliputi Sarana Pelayanan Umum Skala Kota, Ekowisata Mangrove dan Pemukiman Nelayan. SWP B meliputi Kawasan Inti Pusat Pemerintahan, Pusat Perdagangan dan Jasa serta Perumahan. Sementara SWP C meliputi Sarana Pelayanan Umum Skala Kota, Industri Kecil Menengah (IKM) dan Perumahan.

Ada 6 isu strategis yang dimunculkan, mulai dari adanya LP2B (Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan), berada dalam kawasan FTZ, PSN DAM Teluk Bintan, Pariwisata Sejarah dan Budaya, Pusat Perkantoran Pemerintah Kabupaten Bintan dan kawasan ini dilalui jalan nasional menuju rencana Jembatan Batam-Bintan.

Prioritas pembangunan meliputi infrastruktur penting seperti Terminal Tipe C, Pusat Olahraga (Sport Centre) dan Rumah Sakit Umum Kelas B. Penataan Kawasan Perkantoran Pemerintah dan penyediaan perumahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) juga menjadi fokus utama. Selanjutnya pengembangan Ekowisata dan Agrowisata yang diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Rencana ini selaras dengan arahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Peraturan Perencanaan Tata Ruang yang lebih tinggi.

“Penyusunan RDTR yang terintegrasi akan mempercepat pelaksanaan pembangunan dan menciptakan Tata Ruang yang tertata dengan baik, sesuai dengan visi pembangunan Kabupaten Bintan” ungkap Roby usai mengikuti Rakor, Rabu (22/1) di Hotel Bidakara Jakarta.

Bupati Roby juga mengapresiasi sinergitas Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah melalui forum ini. Diharapkan Roby, forum ini akan dapat memastikan perencanaan Tata Ruang di Kabupaten Bintan sesuai dengan kebutuhan Daerah serta regulasi yang berlaku.

Sementara untuk RDTR Kawasan Wisata Pantai Trikora, luas wilayah mencapai 7.142,26 Ha dengan 3 SWP dan 11 blok dengan fokus pada pengembangan pariwisata yang berkelanjutan dan berdaya saing. SWP A terdiri dari Ekowisata Mangrove, Pelabuhan dan Kawasan Hankam. SWP B meliputi Kawasan Pariwisata serta Perdagangan dan Jasa. Kemudian SWP C meliputi Kawasan Pariwisata dan Pemukiman.

Sebanyak 6 isu strategis yang ditampilkan mulai dari Kawasan Wisata Pantai, berada dalam Kawasan FTZ, adanya Perkebunan, Pariwisata Sejarah dan Budaya, Pelabuhan Pengumpul Tanjung Berakit dan Kawasan Perbatasan Negara.

Program prioritas meliputi Pengelolaan Investasi Pariwisata, penetapan Destinasi Wisata Unggulan, Penghijauan, Pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse dan Recycle (TPS3R), pengembangan infrastruktur pendukung seperti Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) dan peningkatan Pelayanan Gardu Distribusi. Semua ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik wisata, menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Rapat Koordinasi dihadiri oleh berbagai Kepala Dinas terkait dari Kabupaten Bintan, baik secara langsung maupun melalui konferensi video. Kolaborasi Lintas Sektor ini sangat penting untuk memastikan terwujudnya rencana Tata Ruang yang terintegrasi dan efektif. Bupati Roby pun menekankan pentingnya sinergi antara Pemerintah Daerah, masyarakat dan Investor untuk mencapai keberhasilan pembangunan berkelanjutan di Bintan. (eza)

Baca Lainnya

Labor Pantun dan Khasanah Melayu STAIN Kepri Kolaborasi dengan LAM Tanjungpinang

22 Januari 2025 - 12:56 WIB

STAIN Sultan Abdurrahman Kepri bekerja sama dengan Bidang Kepemudaan LAM Tanjungpinang mengadakan FGD bertajuk “Penyusunan Proposal Skripsi" mendukung kebutuhan akademik anggotanya

Kejati Kepri Hentikan Penuntutan Perkara Curanmor di Batam

22 Januari 2025 - 10:55 WIB

Kajati Kepri Teguh Subroto, S.H., M.H., didampingi Aspidum Kejati Kepri Bayu Pramesti, S.H., M.H., dan Kasi Oharda Marthyn Luther, S.H., M.H. saat ekspos perkara proses penuntutan kasus Curanmor di Batam, Rabu (22/01/2025)

BRI Siap Dukung Peningkatan Fasiltas Rutan Tanjungpinang

21 Januari 2025 - 18:57 WIB

Kepala Rutan Kelas I Tanjungpinang, Yan Patmos, saat menerima kunjungan Kepala Kantor Cabang BRI Tanjungpinang, Haris Hanafi Nasution, pada Selasa (21/01/2025).

Katalog Elektronik Versi 6.0 untuk Efisiensi Proses Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Diluncurkan

21 Januari 2025 - 18:39 WIB

Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat menyerahkan cinderamata kepada Kepala LKPP, Hendrar Prihadi di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (21/1)

Pemkab Natuna Matangkan Persiapan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Baru

21 Januari 2025 - 17:49 WIB

Trending di BERITA TERKINI