Menu

Mode Gelap
Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025 Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis Pria Lansia Ditemukan Tewas di Bengkel Alat Berat di Kijang Bintan Desak Bawaslu usut Tuntas Dugaan Politik Uang, AMPP Anambas Akan Gelar Aksi Damai Pasokan Elpiji Dipastikan Lancar Jelang NATARU 165 Perusahaan Kawasan Industri Sudah Dapat IUKI

BINTAN

Masyarakat Bentuk Tim 8 Dukung Kotak Kosong pada Pilkada Bintan

badge-check


					Tim Pro Perubahan Gertak  menyerahkan SK untuk wilayah Tanjung Uban Kecamatan Bintan Utara kepada Ramlan, baru-baru ini. Perbesar

Tim Pro Perubahan Gertak menyerahkan SK untuk wilayah Tanjung Uban Kecamatan Bintan Utara kepada Ramlan, baru-baru ini.

BINTAN (HK) — Menjelang hari H pencoblosan, sejumlah masyarakat Bintan membentuk tim 8 untuk mendukung dan memenangkan kotak kosong dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bintan.

Koordinator Pro Perubahan dan Tim Pemenangan Kotak Kosong (Gertak) Bintan, Andi Rio Framantdaha mengatakan, gertak Bintan sudah aktif untuk mengenalkan kotak kosong kepada masyarakat Bintan, agar pemilih paham bahwa calon tunggal bukanlah satu-satunya pilihan.

“Pro perubahan dan tim pemenangan kotak kosong Bintan telah bekerja secara Terstruktur, Sistematis, dan Masif (TSM). Tim kami sudah bekerja, kita tunggu saja hasilnya pada tanggal 27 November mendatang. Jam 15.00 WIB,” katanya, Kamis (21/11/2024).

Pilkada Bintan yang hanya diikuti satu calon, menurutnya, masyarakat tidak bisa menilai kualitas kandidat.

Tidak ada adu gagasan antar-calon karena melawan kotak kosong.

Maka, gerakan memenangkan kotak kosong ini bentuk protes atas proses demokrasi yang dinilai kurang ideal.

“Kami ingin menyadarkan para stakeholder dan partai-partai politik di Bintan, bahwa kehadiran kotak kosong adalah kemunduran nyata di Bintan,” sebut Andi.

Ia juga mengaku, masyarakat Kabupaten Bintan sudah mulai menyadari memilih kotak kosong bukan berarti tak peduli Pilkada, namun mereka menunjukkan bahwa ingin perubahan dalam demokrasi lokal.

“Masyarakat Bintan sudah cerdas dan mandiri. Tentu, pemilih Bintan akan memilih nomor 2 yakni kotak kosong artinya menginginkan perubahan,” tuturnya.

Bahkan, Andi bergerak bergerilya membentuk jaringan gertak dan konsolidasi di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Bintan.

“Salah satu komitmen Pro Perubahan dan Gertak sudah menyerahkan SK untuk wilayah Tanjung Uban Kecamatan Bintan Utara kepada saudara Ramlan,” terangnya.

Andi berharap, dengan adanya upaya ini, masyarakat Bintan dapat terus mengawal demokrasi yang sehat, adil, dan transparan di wilayah mereka.

“Masyarakat justru bersyukur kehadiran kotak kosong sebagai anugerah Allah SWT Tuhan yang kuasa.

Sehingga, masyarakat tidak terbebani pemberian, beragam modus disertai pengarahan untuk memilih paslon tertentu,” imbuhnya.

Pilkada Bintan 2024 hanya diikuti pasangan calon tunggal, yakni Roby Kurniawan dan Deby Maryanti dengan nomor urut 01. Pasangan ini melawan kotak kosong nomor urut 02. (eza)

Baca Lainnya

Pria Lansia Ditemukan Tewas di Bengkel Alat Berat di Kijang Bintan

12 Desember 2024 - 11:29 WIB

Desak Bawaslu usut Tuntas Dugaan Politik Uang, AMPP Anambas Akan Gelar Aksi Damai

12 Desember 2024 - 11:26 WIB

Wanita di Bintan Utara Nyaris jadi Korban Pemerkosaan Pria Tetangga

11 Desember 2024 - 14:44 WIB

DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan

11 Desember 2024 - 14:28 WIB

Percepat Penurunan Stunting, Bupati Bintan Serahkan 113 Paket Olahan Ikan pada Masyarakat

11 Desember 2024 - 13:32 WIB

Trending di BINTAN