TANJUNGPINANG (HK) – Sebagai bentuk pemenuhan hak beribadah dan program pembinaan kerohanian, dalam Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tanjungpinang, menggelar ibadah Minggu bagi warga binaan yang beragama Kristen, Minggu (17/11/2024).
Kegiatan ini berlangsung rutin digelar di aula Rutan Tanjungpinang dan dipimpin oleh Pdp. dr. Petra Marinta Purba.
Ibadah dimulai dengan doa pembuka, diikuti dengan lantunan kidung pujian yang menambah suasana khidmat. Dalam kesempatan tersebut, Pdp. dr. Petra Marinta Purba menyampaikan firman Tuhan yang diambil dari Kitab Yakobus 4:15: “Sebenarnya kamu harus berkata: ‘Jika Tuhan menghendakinya, kami akan hidup dan berbuat ini dan itu.’”
“Ketika membuat rencana dan tujuan untuk masa depan, orang percaya harus selalu mempertimbangkan Allah dan kehendak-Nya. Ayat ini mengajarkan bahwa manusia tidak dapat menentukan hidup sendiri dan mutlak bergantung pada kehendak Ilahi,” jelas Pdp. Petra saat menguraikan makna firman tersebut.
Kepala (Ka), Rutan Kelas I Tanjungpinang, Yan Patmos, menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan ibadah ini. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan keagamaan di Rutan sebagai bagian dari pembinaan spiritual para warga binaan. Semoga kegiatan ini dapat memberikan kedamaian dan penguatan iman,” ungkap Yan.
Melalui program ini, Rutan Tanjungpinang berharap dapat memberikan dampak positif bagi pembentukan karakter warga binaan serta mempersiapkan mereka untuk kembali ke masyarakat dengan mental dan spiritual yang lebih baik. (nel)