KOLAKA (HK) – Seorang bocah berusia lima tahun meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan gerbang pondok pesantren yang roboh akibat ditabrak truk pengangkut alat berat.
Insiden tragis ini terjadi di depan Pondok Pesantren Baitul Arqom, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, pada Sabtu (26/10/2024) sekitar pukul 15.30 WITA.
Kapolsek Watubangga, Ipda Hendra, menjelaskan bahwa truk tronton yang dikemudikan Ahmad (19) dengan nomor polisi DD 8419 KC menyenggol tiang gerbang pondok pesantren tersebut.
Akibatnya, struktur gerbang yang terbuat dari beton runtuh dan menimpa bocah yang kebetulan berada di dekatnya.
“Bobot kendaraan yang terlalu berat serta kurangnya kehati-hatian sopir mengakibatkan tabrakan dengan tiang gerbang hingga roboh,” ungkap Ipda Hendra, dikutip Senin (28/10/2024).
Korban yang berada di sekitar gerbang tak sempat menyelamatkan diri dan langsung tertimpa reruntuhan, menyebabkan kematian di lokasi kejadian.
Usai insiden, sopir truk tronton melarikan diri. Pihak kepolisian saat ini masih melakukan pencarian terhadap pengemudi, sementara kendaraan sudah diamankan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Sumber: CNN Indonesia