Menu

Mode Gelap
Hari Jadi ke-241 Perkuat Persatuan dan Komitmen Pembangunan Tanjungpinang Siswa SMPN 4 Tanjungpinang Nikmati Makan Bergizi Gratis Siswa SDN 008 Sagulung Diminta untuk Implementasikan Program “7 Kebiasaan Menuju Anak Indonesia Hebat” Citra Kebun Wisata Destinasi Ramah Edukasi dan Eksportir Buah Andalan di Batam PT Pegadaian Terima Kado Istimewa Awal Tahun 2025 dari OJK , Terbitkan Izin Bulion untuk Usaha Emas Ratusan Warga Binaan Rutan Tanjungpinang Ikut Bergoyang Dangdutan

BERITA TERKINI

Dinkes Tpi Latih 71 Kader Posyandu Guna Peningkatan Kapasitas Pengelola Posyandu

badge-check


					Dinas Kesehatan Tanjungpinang memberikan pelatihan kepada pengelola dan kader posyandu di Hotel Aston Tanjungpinang, Perbesar

Dinas Kesehatan Tanjungpinang memberikan pelatihan kepada pengelola dan kader posyandu di Hotel Aston Tanjungpinang,

TANJUNGPINANG (HK) – Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang memberikan pelatihan kepada pengelola dan kader posyandu.

Pelatihan dibuka langsung oleh Kepala Dinkes Tanjungpinang Rustam, yang digelar di Hotel Aston Tanjungpinang, Senin (9/9/2024).

Peserta pada orientasi peningkatan kapasitas tersebut berasal dari Puskesmas Kampung Bugis, Puskesmas Seijang dan Puskesmas Batu 10.

Ketiga Puskesmas tersebut sebelumnya sudah ditunjuk Wali Kota Tanjungpinang sebagai lokus Integrasi Layanan Primer (ILP).

Rustam menjelaskan, peserta orientasi akan mendapat materi pembelajaran selama 4 hari dalam kelas dan 1 hari praktik lapangan.

Diantaranya layanan dasar posyandu bagi bayi dan balita, layanan dasar posyandu bagi anak usia sekolah dan remaja.

Selanjutnya layanan dasar posyandu bagi masyarakat usia produktif dan lanjut usia, komunikasi efektif, simulasi dan praktikum serta praktik lapangan skrining TB (tuberkulosis).

“Dengan pelatihan ini diharapkan para kader memiliki 25 keterampilan dasar posyandu yang sangat dibutuhkan dalam mengimplementasikan posyandu ILP,” ujarnya.

Ia menjelaskan, dalam posyandu ILP, sasaran layanan adalah seluruh segmen dalam siklus hidup mulai dari dalam kandungan sampai lansia, tidak terfragmentasi seperti selama ini dikenal posyandu ibu dan anak, posyandu remaja dan posyandu lansia.

Posyandu ILP juga harus berjejaring dengan puskesmas pembantu dan puskesmas serta melakukan penyuluhan, deteksi dini dan kunjungan rumah.

“Dengan berkembangnya posyandu ILP ini nantinya diharapkan seluruh keluarga dapat mengakses layanan kesehatan lebih baik, serta masalah kesehatan yang dialami dapat dideteksi lebih dini sehingga cepat tertangani dan tidak butuh biaya yang mahal,” imbuhnya. (eza)

Baca Lainnya

Hari Jadi ke-241 Perkuat Persatuan dan Komitmen Pembangunan Tanjungpinang

6 Januari 2025 - 23:40 WIB

Pj Wali Kota Tanjungpinang, Andri Rizal, memimpin upacara peringatan Hari Jadi ke-241 Kota Tanjungpinang, di halaman kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senin (06/01/2025)).

Siswa SMPN 4 Tanjungpinang Nikmati Makan Bergizi Gratis

6 Januari 2025 - 22:55 WIB

Siswa SMP Negeri 4 Tanjungpinang meninkmati program makanan bergizi gratis yang diluncurkan pemerintah pusat melalui BGN, Senin (06/01/2025).

Siswa SDN 008 Sagulung Diminta untuk Implementasikan Program “7 Kebiasaan Menuju Anak Indonesia Hebat”

6 Januari 2025 - 18:14 WIB

Citra Kebun Wisata Destinasi Ramah Edukasi dan Eksportir Buah Andalan di Batam

6 Januari 2025 - 18:01 WIB

PT Pegadaian Terima Kado Istimewa Awal Tahun 2025 dari OJK , Terbitkan Izin Bulion untuk Usaha Emas

6 Januari 2025 - 17:48 WIB

Trending di BERITA TERKINI