BATAM (HK) – Disbudpar Kota Batam, Kepulauan Riau, telah menyiapkan 138 atraksi wisata untuk menarik minat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke kota tersebut.
Hal itu diungkap oleh Kepala Disbudpar Kota Batam, Ardiwinata. Ia menyatakan bahwa langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mencapai target kunjungan wisman sebanyak 2 juta pada tahun 2024.
Salah satu atraksi utama yang diselenggarakan setiap tahun oleh Disbudpar Batam adalah Kenduri Seni Melayu (KSM), di mana peserta dari berbagai negara ASEAN berpartisipasi untuk memeriahkan acara tersebut.
Selain KSM, sejumlah agenda lain seperti pawai ogoh-ogoh, festival tradisi gunungan, dan Sunda Festival juga menjadi bagian dari deretan atraksi wisata yang ditawarkan di Batam.
“Kemudian juga ada sejumlah agenda pawai ogoh-ogoh, festival tradisi gunungan (bulan syuro), hingga Sunda Festival juga masuk dalam deretan agenda atraksi wisata di Batam,” kata Ardi seperti yang dilansir Antara News di Batam, Senin (19/2/2024).
Ardi juga menjelaskan bahwa untuk menarik minat wisman, pihaknya menerapkan Konsep 3A, yaitu aksesibilitas, amenitas, dan atraksi.
“Artinya dengan target 2 juta kunjungan dengan 3 konsep ini, kita sangat optimis,” ujar Ardi.
Dengan dibukanya rute penerbangan baru Batam-Kuala Lumpur dan hak angkut 7 kali dari Batam ke Korea, pemerintah kota optimis dapat meningkatkan aksesibilitas wisman ke Batam.
Pada tahun 2024, Batam ditetapkan sebagai Tahun Kunjungan Wisata Batam, dengan target kunjungan wisman mencapai 2 juta.
Langkah-langkah seperti pembukaan rute penerbangan baru diharapkan dapat mendorong peningkatan kunjungan wisatawan ke kota tersebut. (dian)