TANJUNGPINANG (HK) — Penjabat Wali Kota Tanjungpinang, Hasan menyebut pusat kuliner Akau Potong Lembu akan tetap dimanfaatkan semaksimal mungkin meskipun disebut Gubernur Kepri telah kehilangan nuansa heritagenya.
Kawasan akau potong lembu sendiri baru selesai dilakukan revitalisasi oleh Pemko Tanjungpinang dan Pemprov Kepri beberapa waktu lalu dan kembali beroperasi normal sejak 25 Desember 2023 lalu.
Konsep pembangunan yang sedikit berubah dari sebelumnya dinilai oleh Pemprov Kepri bahwa kawasan Akau Potong lembu saat ini kehilangan konsep heritage atau warisan lama sebagai pusat kuliner terbuka. Mengingat Pemko Tanjungpinang telah membangun kanopi di atas gerobak para pedagang.
Meskipun begitu Hasan mengaku operasional akau masih akan terus berjalan dan tidak ada masalah.
“Memang seharusnya konsepnya heritage, tapi tidak masalah,” ujarnya kemarin.
Iapun menyebut masih akan memantau kenyamanan pengunjung selama setahun kedepan, terkait infrastruktur yang telah dibangun. Apalagi pembangunan ini masih akan berlanjut hingga tahun ini.
“Kita lihat dulu nanti, kalau memang bisa dimodifikasi tapi kita lihat kenyamanan pengunjung juga,” katanya. (eza)