BATAM (HK) — Tri Wahyu Rubianto, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Batam, mengungkapkan bahwa hingga saat ini hanya 65 siswa dari Rempang yang telah pindah sekolah.
“Itu data kepindahan saat ini, yaitu baru sekitar 65 siswa yakni PAUD, TK, SD dan SMP,” ungkap Tri kepada Harian Haluan Kepri pada Selasa (26/12/2023).
Tri melanjutkan bahwa saat ini hanya sedikit siswa yang telah pindah dari Rempang ke Batam. Namun, untuk data siswa SMA dan SMK, mungkin dapat diperoleh dari Kacabdisdik Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
“Karena kepindahan masyarakat juga menunggu dari Badan Pengusaha (BP) Batam,” ujarnya.
Tri menyebutkan bahwa dari total 65 siswa yang pindah ke Batam, keputusan tersebut diambil karena orangtua mereka juga melakukan relokasi.
“Siswa yang pindah ini, sudah kami tempatkan di sekolah yang dekat dengan tempat tinggal orangtua mereka. Tujuan kami agar siswa tersebut, gampang dan mudah untuk berangkat sekolahnya,” kata Tri.
Tri menjelaskan bahwa untuk memastikan penempatan yang tepat bagi siswa yang pindah dari Rempang ke Batam, pihaknya membentuk tim khusus yang turun langsung untuk mendata setiap warga Rempang yang telah melakukan relokasi.
“Tim ini kami bentuk bersama Badan Pengusaha (BP) Batam. Ini untuk memastikan sekolah baru bagi anak Rempang yang orang tunya telah pindah dari Rempang,” ungkapnya.
Menurut Tri, sebagian besar warga Rempang yang direlokasi ke Batam tidak mengetahui informasi terkait sekolah terdekat untuk anak-anak mereka.
Oleh karena itu, kerjasama dengan BP Batam dilakukan untuk melakukan pendataan dan pendaftaran anak-anak mereka di sekolah terdekat sesuai dengan lokasi tempat tinggal mereka. (cw03)