BATAM (HK) – Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. mewakili Wali Kota Batam, Muhammad Rudi memberikan secara simbolis penghargaan kepada corporate social responsibility (CSR) kepada PT Mcdermott dan PT Vetco Gray atas partisipasi dalam program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).
“Atas nama Bapak Wali Kota Batam, Muhammad Rudi saya ucapkan terimakasih kepada Puskesmas Tanjungsengkuang yang telah menciptakan kolaborasi luar biasa dengan perusahaan dan masyarakat sehingga bisa menurunkan angka stunting terkhusus di sini,” kata Jefridin, di Aula Puskesmas Tanjungsengkuang, Selasa (5/12/2023).
Berasarkan data, setiap tahunnya angka stunting di Kota Batam mengalami penurunan, pada tahun 2020 jumlah angka anak penderita stunting di Kota Batam sebanyak 3.876 atau 7,21 persen.
Menurun pada tahun 2021 sebanyak 6,02 persen atau berjumlah 3.367. Kemudian, di tahun 2022 turun menjadi 1.331 atau 2,42 persen angka penderita stunting.
“Allhamdulilah pada tahun 2023 ini angka stunting di Kota Batam kembali turun si angka 1.207 atau 1,90 persen. Dan syukur berkat CSR dari kedua perusahan ini di Kecamatan Batuampar dari 112 angka anak penderita stunting pada tahun 2022 lalu, turun menjadi 76 anak penderita stunting tahun 2023. Semoga di tahun 2024 kita doakan zero stunting,” ujar Jefridin.
PT Mcdermott menjadi bapak asuh stunting bagi 20 anak di Kelurahan Tanjungsengkung selama 6 bulan, dengan bantuan berupa Paket Makanan Cegah Stunting seharga Rp 840 ribu perbulannya.
Menurut Jefridin langkah memberikan bantuan berupa paket makanan bergizi ini merupakan langkah yang tepat, agar tepat sasaran dan asupan sesuai dengan kebutuhan anak penderita stunting.
“Terimakasih kepada perusahaan CSR untuk memberikan kehidupan yang sehat bagi generasi penerus bangsa. Ini langkah tepat memberikan barang yang di butuhkan sehingga memang betul tepat sasaran dan diawasi stunting terus,” katanya.
Konsen Pemerintah dalam menangani stunting dibuktikan salah satunya pada Jumat (6/10) lalu, Pemerintah Kota Batam berhasil menerima penghargaan berupa Dana Insentif Fiskal Kategori Penurunan Angka Stunting, dari Pemerintah Pusat sebesar Rp 6.263.947.000,00-.
“Batam ini luar biasa, Kamis kemarin tepatnya pada 9 November, Pemko Batam juga menerima insentif fiskal dari Pemerintah Pusat karena berhasil menangani kemiskinan ekstrem. Pemko Batam menerima Insentif Fiskal sebesar Rp 6.918.794.000,” jelas Jefridin.
Kepala Puskesmas Tanjungsengkuang dr.Denny Zulia menyampaikan peran CSR dari PT Mcdermott dan PT Vetco Gray terhadap kesehatan anak di Kecamatan Batuampar sangat besar, dengan mendukung program prioritas nasional menekan angka stunting.
“Semoga program ini terus berlanjut, nanti kita akan validasi kembali ke lapangan melihat kembali anak-anak kita. Dan mudah-mudahan di tahun 2024 angka ini kembali menurun,” katanya.
Sumber: Media Center Batam