BINTAN (HK) — Gurun Pasir Bintan, atau dikenal sebagai Gurun Pasir Busung, telah menjadi destinasi wisata yang tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan pelancong milenial.
Terletak di Busung, Seri Kuala Lobam, Bintan, tempat ini menawarkan pemandangan gundukan pasir yang mempesona dan sering diibaratkan seperti landscape di Planet Mars.
Dalam satu perjalanan sejauh 50 kilometer dari Kota Tanjung Pinang, Gurun Pasir Bintan menyuguhkan keindahan bukit pasir yang memukau, meskipun tidak terbentuk secara alami.
Dulunya, lokasi ini adalah area penambangan pasir yang sangat produktif, bahkan pasirnya diekspor hingga ke mancanegara.
Gurun ini menampilkan pohon-pohon rendah dan semak-semak yang memberi sentuhan alami di sekelilingnya. Jika melintasi Desa Busung di jalan lintas Tanjungpinang-Bintan, wisatawan akan menemukan bukit pasir ini di sebelah kiri jalan menuju Bintan.
Bukit pasir ini merupakan saksi bisu penambangan bauksit yang pernah ramai, namun kini dibiarkan begitu saja. Bekas lubang tambang tersebut kini menjadi gundukan-gundukan unik yang menciptakan pemandangan gurun pasir layaknya di Planet Mars.
Relief-relief yang terbentuk dari bekas tambang menciptakan tampilan yang mengesankan. Meskipun terlihat halus dari kejauhan, tekstur pasirnya kasar ketika di dekat. Tempat ini menawarkan keunikan yang cocok diabadikan dalam foto Instagram yang memukau.
Saat berkunjung, waktu terbaik adalah pagi atau sore hari ketika sinar matahari tidak terlalu menyengat. Disarankan menggunakan kendaraan pribadi untuk mencapai Gurun Pasir ini, karena belum ada transportasi umum yang menuju ke lokasi.
Aksesnya mudah dijangkau dari Kota Tanjungpinang, sekitar 47 km atau sekitar 40-60 menit perjalanan. Gurun Pasir Bintan menawarkan pengalaman menakjubkan bagi penggemar alam yang mencari keindahan gurun pasir di tengah Kepulauan Riau. (r)