TANJUNGPINANG (HK) — Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memasang kamera elektronik atau electronic law enforcement (ETLE) di Jalan DI Panjaitan, Batu 7, Kota Tanjungpinang.
Kepala Dishub Kepri, Junaidi mengatakan, pemasangan kamera itu berkolaborasi dengan Dirlantas Polda Kepri.
Selain Tanjungpinang, penambahan kamera ETLE juga dilakukan di Kota Batam.
“Jadi yang kita berikan itu ada dua. Satu di Batam, deket daerah Nagoya dan satu lagi ada di Tanjungpinang,” katanya, kemarin.
Ia menambahkan, meski saat ini Dishub baru memasang satu kamera di Tanjungpinang, nantinya akan ditambah beberapa kamera lagi setelah mendapatkan hasil evaluasi dari semua stakeholder.
“Nanti setelah evaluasi dengan Dirlantas dan Satlantas Polresta Tanjungpinang, maka akan kita tambah. Tapi penambahan itu pasti,” tuturnya.
Ia menyebut, dengan adanya kamera ETLE, masyarakat Tanjungpinang dapat lebih tertib berkendara.
Junaidi menyampaikan, penerapan tilang ektronik atau ETLE akan segera diberlakukan di Kota Tanjungpinang.
“Benar itu alat sistem tilang berbasis kamera atau ETLE yang kita siapkan setelah satu alatnya efektif di Batam, kini mulai dipasang di Tanjungpinang,” kata Junaidi.
Junaidi menyebutkan, saat ini tim teknis gabungan Dishub dan Ditlantas Polda Kepri tengah fokus memasang, menyinkronkan sistemnya dengan Ditlantas Polda Kepri serta sistem yang saling berkaitan.
“Sekarang ini masih pemasangan alat sampai menghubungkan sistem kameranya, dengan sistem yang difungsikan Ditlantas,” terangnya.
Junaidi tidak menampik, ETLE tersebut membutuhkan waktu lama. Tentu dengan setelah tahapan sosialisasi ke masyarakat, mengenalkan sistemnya di masyarakat kemudian baru diterapkan.
“Kita lakukan sosialisasi dulu, baru kemudian diterapkan tilangnya,” ujarnya.
Dia menggambarkan, sistem kerja ETLE tersebut akan merekam para pelanggar, misalnya tidak menggunakan safety belt, helm ganda, spion, menggunakan ponsel saat berkendara, serta pengguna kendaraan yang tidak tertib di jalan raya.
“Yang pakai mobil, kalau tak pakai seatbelt kena, yang main hp juga nanti kena. Nanti akan ada surat yang datang ke rumah,” katanya. (eza)