Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Nusantara, DPC HNSI Kepulauan Anambas Bagikan Makanan Bergizi Gratis di SDN 004 Genting AWe Hentikan Gugatan Ke MK, Nizar-Novrizal Sah Pemenang Pilkada Lingga 2024 Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025 Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan Pria Lansia Ditemukan Tewas di Bengkel Alat Berat di Kijang Bintan

BERITA TERKINI

Pascabentrokan Rempang, Warga Malaysia Khawatir Kunjungi Kota Batam

badge-check


					Bentrokan antara warga pulau Rempang dan Galang dengan aparat keamanan belum lama ini Perbesar

Bentrokan antara warga pulau Rempang dan Galang dengan aparat keamanan belum lama ini

TANJUNGPINANG (HK) – Gelombang protes hingga demonstrasi ribuan masyarakat Pulau Rempang dan Pulau Galang beberapa hari terakhir menyebabkan warga luar Batam membatalkan rencana kunjungan ke Pulau Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Bentok antara demonstrans dan petugas keamanan disinyalir menjadi penyebab wisatawan asing dan warga luar Batam memilih untuk tidak berkunjung ke Batam. Trauma dan kekhawatiran sepertinya menjadi salah satu indikator kebanyakan wisman batal berkunjung ke Batam.

David salah seorang warga Tanjungpinang yang menetap di Johor Bahru Malaysia mengatakan persoalan rencana relokasi masyarakat Pulau Rempang dan Pulang Galang sudah menjadi isu nasional maupun dunia internasional.

“Khususnya kami yang berada di Johor Bahru, ada beberapa teman yang setiap akhir Minggu bepergian ke Batam, baik hanya untuk sekedar belanja maupun melaksanakan kegiatan olahraga golf.

Karena melihat kondisi Batam kurang kondusif akhirnya mereka membatalkan niat berkunjung,” ujar David, kemarin.

Kita berharap pemerintah indonesia bisa segera memulihkan stabilitas keamanan kota Batam, agar wisatawan khususnya warga Johor Bahru Malaysia tidak lagi khawatir untuk datang ke Batam,” imbuhya.

Sebelumnya Gubernur Kepri.l Ansar Ahmad memastikan Provinsi Kepri terutama Kota Batam sampai saat ini dalam kondisi yang aman, terkendali, kondusif dan tetap menjadi kunjungan wisata yang nyaman bagi para wisatawan.

Baik wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara (wisman).

Hal ini disampaikan Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad kepada wartawan seusai menghadiri acara pisah sambut Komandan Korem 033 Wira Pratama di Makorem, Senggarang, Tanjungpinang, Rabu (13/9).

“Insya Allah Kepri terkhusus Batam tetap menjadi kota yang aman dan nyaman untuk berwisata bagi para turis. Kami, Pemerintah Provinsi Kepri bersama Pemko Batam, BP Batam dan seluruh FKPD termasuk petinggi Lembaga Adat Melayu sudah bertemu, dan meminta seluruh masyarakat Kepri agar bisa bersama-sama menjaga kondusivitas Kepri, terkhusus Batam, agar aktivitas wisata dan perekonomian tidak terganggu,” kata Ansar. (eza)

Baca Lainnya

Peringati Hari Nusantara, DPC HNSI Kepulauan Anambas Bagikan Makanan Bergizi Gratis di SDN 004 Genting

12 Desember 2024 - 16:00 WIB

Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025

12 Desember 2024 - 14:41 WIB

Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis

12 Desember 2024 - 14:37 WIB

MAN 2 Batam Sabet Juara 3 di Turnamen Futsal Istana Sport Cup 2024

11 Desember 2024 - 15:53 WIB

Komisi I DPRD Batam Bakal Gelar RDP Terkait Sengketa di Teluk Bakau

11 Desember 2024 - 15:23 WIB

Trending di BATAM