TANJUNGPINANG (HK) — Walikota Tanujungpinang Rahma meresmikan Rumah Perempuan Mandiri Raja Hamidah yang berlokasi di Jalan Sumatera, Kelurahan Tanjungpinang Barat, Tanjungpinang, Jumat (1/9/2023).
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Rahma didampingi Ketua TP PKK Tanjungpinang Agung Wiradharma, Sekda Tanjungpinang Zulhidayat dan kepala OPD Tanjungpinang, dilanjutkan pemotongan tumpeng dan pita.
Rahma menyampaikan, rumah perempuan mandiri bukan hanya sekedar bangunan fisik, tapi merupakan simbol semangat gotong royong kolaborasi.
Menurutnya, dalam rumah perempuan mandiri ini terdapat berbagai program pelatihan, seminar dan lokakarya yang bertujuan meningkatkan keterampilan dan pengetahuan perempuan dalam berwirausaha.
“Diharapkan rumah perempuan mandiri ini dapat menjadi tempat lahirnya ide-ide brilian bermunculan, kolaborasi dan kemitraan berbuah kesuksesan,” ujarnya.
Rahma mengungkapkan, ketika perempuan memiliki akses yang sama terhadap peluang usaha dan pendidikan kewirausahaan, maka mereka dapat berkontribusi maksimal dalam pembangunan perekonomian Kota Tanjungpinang.
Karena, kata Rahma, kewirausahaan memiliki peran vital dalam pembangunan ekonomi. Oleh karenanya, hadirnya rumah perempuan mandiri merupakan komitmen Pemko Tanjungpinang untuk menciptakan tempat yang mendukung dan memberdayakan perempuan dalam mencapai potensinya.
“Saya mengajak kita semua untuk mendukung dan memanfaatkan fasilitas yang telah diresmikan hari ini. Mari sama-sama kita jadikan rumah ini sebagai tempat wadah kreatifitas perempuan dalam peningkatan ekonomi keluarga,” tuturnya.
Wali Kota Dandang Kuali ini mengatakan, rumah perempuan mandiri ini lahir dari tekad bersama untuk memberdayakan perempuan di wilayah setempat, agar mereka dapat mengembangkan potensi dan kreativitas dalam bidang kewirausahaan.
Dia berharap, setelah peresmian rumah perempuan mandiri ini dapat meningkatkan keterampilan dan kapasitas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) perempuan serta mempersiapkan peningkatan digitalisasi bisnis perempuan.
“Saya berharap Rumah Perempuan Mandiri Raja Hamidah ini menjadi pusat perkembangan kewirausahaan bagi perempuan Tanjungpinang. Kita bersyukur atas hadir kesempatan ini menjadi awal dari perubahan yang positif bagi perempuan-perempuan tangguh di kota kita,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Rustam menyampaikan, rumah perempuan mandiri ini difokuskan untuk pusat pelatihan keterampilan.
“Setelah kita identifikasi ada tiga pelatihan yang menjadi fokus, pertama pelatihan menjahit, kedua kuliner dan ketiga pelatihan handy craft,” ujarnya.
Menurutnya, sasaran dari pelatihan ini adalah perempuan kepala keluarga, perempuan dari keluarga rentan dan dan perempuan korban kekerasan. Kendati begitu, pelatihan ini juga tidak menutup kemungkinan untuk kelompok lainnya.
“Pada tahun ini kita sudah melaksanakan pelatihan menjahit sebanyak 30 orang dan sudah selesai semua, karyanya kemarin buk wali kota sudah melihatnya, pelatihan dilaksanakan selama 24 hari dan juga pelatihan kuliner kepada 60 orang. Kepada mereka juga disiapkan bantuan mesin jahit dan juga mixer,” imbuhnya. (cw01)