BATAM (HK) – Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin menyerahkan secara simbolis Sertifikat Halal usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kecamatan Belakangpadang, di Gedung Nasional Belakangpadang, Sabtu (28/10/2023).
Sertifikat Halal ini merupakan bagian dari Program Sehati 2023, yang ditaja Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama RI.
“Wali Kota Batam Muhammad Rudi, mengapresiasi kepada Halal Center Cendekia Muslim atas kolaborasi ini,” ujarnya didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Batam Hariyanti Jefridin.
Ia juga menyampaikan pesan dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, yang menekankan pentingnya memanfaatkan pembangunan di Batam, termasuk melalui UMKM.
Pesan ini selalu diulang setiap kesempatan, sebagai dorongan agar masyarakat dapat mengambil manfaat optimal dari perkembangan tersebut.
“Pak Wali pesan ambil manfaat pembangunan, andil peran kita semua inilah dapat meningkatkan kunjungan wisata lokal hingga mancanegara ke Batam. Di mana ini menambah pendapatan pajak kita untuk hotel dan restoran,” jelasnya.
Program Sehati memiliki target untuk mengeluarkan sepuluh juta sertifikat di seluruh Indonesia.
Khusus di Kota Batam, hingga tahun 2024, rencananya akan dibagikan delapan ribu sertifikat Sehati kepada masyarakat.
“Pemko Batam akan terus mendukung program ini agar target tersebut dapat tercapai. Sehingga sesuai ketentuan seluruh pelaku UMKM di Kota Batam sudah mengantongi sertifikat halal,” tegasnya.
Pada tahap ketiga penyerahan sertifikat halal, Kepala Halal Center Cendekia Muslim, Affuandris, mengumumkan penyerahan 300 sertifikat kepada pelaku UMKM di seluruh Kecamatan Belakangpadang.
“Mohon dijaga amanah produk-produk yang sudah didaftar, ini gratis. Terima kasih kami sampaikan kepada Pemerintah Kota Batam yang turut mendukung usaha kami,” katanya.
Sumber: GoKepri.com