Menu

Mode Gelap
AKBP Yunita Stevani Resmi Gantikan AKBP Riky Iswoyo Jabat Kapolres Bintan Pekerjaan Proyek Tak Dibayarkan, Agustian Akan Gugat Direktur PT Oods Era Mandiri “Obashi” Program Unggulan SDN 007 Batu Aji untuk Kembangkan Bakat Siswa SDN 006 Batu Aji Sekolah Negeri Andalan Warga SMPN 38 Batam Komitmen Tingkatkan Kualitas Pendidikan Natuna Lemah Lunglai Menunggu Transefer Dana Lebih Bayar dan Kurang Bayar DBH

BATAM

Tekan Inflasi, Disperindag Batam Adakan Operasi Pasar Murah

badge-check


					Kerumunan masyarakat yang antusias berbelanja di Operasi Pasar Murah. Ade/HarianHaluanKepri.com Perbesar

Kerumunan masyarakat yang antusias berbelanja di Operasi Pasar Murah. Ade/HarianHaluanKepri.com

Bantu Masyarakat Akibat Kenaikan Harga Bahan Pokok.

BATAM (HK) – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam gandeng Asosiasi Distributor Bahan Pokok Kota Batam laksanakan operasi pasar murah, kegiatan dilakukan guna menekan inflasi dan bantu masyarakat yang terdampak pada kenaikan harga bahan pokok.

“Inflasi di Batam itu di angka -0,25 persen, untuk menekan inflasi walikota batam mengarahkan untuk diadakan operasi pasar untuk membantu masyarakat,” jelas Kepala Disperindag kota Batam, Gustian Riau saat ditemui di operasi pasar murah yang diadakan di halaman Kantor Camat Bengkong, Selasa (13/6).

Gustian juga mengatakan tujuan kegiatan adalah agar masyarakat terbantu dengan sembako murah saat menyambut perayaan Idul Adha mendatang.

Dia menjelaskan pasar murah bukan hanya menjual bahan pokok yang mengalami kenaikan secara nasional, tetapi semua produk juga dijual murah. “Harga yang dijual sesuai harga distributor,” ujarnya.

Kegiatan ini disambut baik oleh masyarakat, terlihat dari antusiasme pembeli yang mayoritas dari ibu rumah tangga yang memenuhi halaman kantor camat Bengkong.

Salah satunya Desmiati, sebagai ibu rumah tangga dia mengakui sangat terbantu dengan diadakannya kegiatan ini. “Walaupun beda tipis sama di pasar, tapi kan lumayan sisanya bisa buat belanja yang lain,” ungkapnya.

Dirinya menjelaskan perbandingan antara harga pasar dengan yang ada di operasi pasar murah terpaut lumayan jauh, sekitar Rp 2000 hingga Rp 4000, terutama pada harga telur dan minyak goreng yang sedang naik.

Dari harga normal di pasar Rp 60 ribu sampai Rp 62 ribu untuk telur perikatnya, dirinya dapat membelinya dengan harga Rp 57 ribu pada kegiatan tersebut.

Kegiatan serupa juga pernah dilakukan pemkot Batam pada Februari lalu dan sebelum menyambut bulan Ramadhan.

Sesuai arahan Walikota Batam, kegiatan pasar murah akan terus dilaksanakan paling tidak dua bulan sekali atau ketika terjadi kenaikan harga sembako.

kegiatan ini dihadiri oleh 87 Distributor di Kota Batam, dan akan berlangsung selama 12 hari mulai dari 12 Juni sampai 24 Juni di beberapa tempat. Seperti di Bengkong, Sekupang, Batu Aji, Sagulung, Batam Kota dan beberapa lokasi lain. (cw03)

Baca Lainnya

AKBP Yunita Stevani Resmi Gantikan AKBP Riky Iswoyo Jabat Kapolres Bintan

10 Januari 2025 - 21:29 WIB

Kegiatan Pisah Sambut Kapolres Bintan dari Pejabat lama AKBP Riky Iswoyo digantikan oleh Pejabat baru AKBP Yunita Stevani yang berlangsung di Mapolres Bintan, Jumat (10/1/2025)

Pekerjaan Proyek Tak Dibayarkan, Agustian Akan Gugat Direktur PT Oods Era Mandiri

10 Januari 2025 - 21:12 WIB

“Obashi” Program Unggulan SDN 007 Batu Aji untuk Kembangkan Bakat Siswa

10 Januari 2025 - 18:22 WIB

SDN 006 Batu Aji Sekolah Negeri Andalan Warga

10 Januari 2025 - 18:10 WIB

SMPN 38 Batam Komitmen Tingkatkan Kualitas Pendidikan

10 Januari 2025 - 18:02 WIB

Trending di BERITA TERKINI