Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Nusantara, DPC HNSI Kepulauan Anambas Bagikan Makanan Bergizi Gratis di SDN 004 Genting AWe Hentikan Gugatan Ke MK, Nizar-Novrizal Sah Pemenang Pilkada Lingga 2024 Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025 Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan Pria Lansia Ditemukan Tewas di Bengkel Alat Berat di Kijang Bintan

BERITA TERKINI

SBY Resmikan ‘Museum dan Galeri SBY-ANI’

badge-check


					SBY Resmikan ‘Museum dan Galeri SBY-ANI’ Perbesar

JAKARTA (HK) ─ Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meresmikan ‘Museum dan Galeri SBY-Ani’ di Pacitan, Jawa Timur.

Acara peresmian yang diselenggarakan pada Kamis (17/8/2023) malam itu disiarkan secara daring lewat akun YouTube Agus Yudhoyono.

Sejumlah tokoh hadir dalam acara peresmian, di antaranya Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla dan Wakil Presiden ke-11 RI Boediono.

Ada pula bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan, serta Chairman CT Corp Chairul Tanjung bersama istri Anita Tanjung.

SBY didampingi kedua anaknya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), serta menantu dalam momen peresmian tersebut.

Saat menyampaikan sambutan, SBY menjelaskan museum dan galeri ini berisi koleksi benda seni miliknya serta mendiang istri, Ani Yudhoyono, yang berasal dari karya terbaik seniman Indonesia dan seniman mancanegara.

Selain itu, kata dia, di dalam museum juga terdapat hasil karya lukisannya dan karya fotografi Ani.

“Di balik itu ada satu tujuan besar, Indonesia yang kita cintai ini harus terus menerus disiram dengan keteduhan dan keindahan. Dunia estetika harus hadir mendampingi logika dan etika,” ujar SBY.

“Politik sering panas, juga bisnis dan lain-lain, mari kita hadirkan seni dan budaya,” tambahnya.

SBY mengatakan museum dan galeri ini juga merupakan rekaman sejarah saat ia memimpin Indonesia selama 10 tahun, yaitu sejak 2004 hingga 2014.

Menurutnya, museum ini sekaligus bentuk pertanggungjawaban kepada negara dan rakyat.

“Museum ini adalah rekaman sekaligus narasi bagaimana dulu kita mengemban amanah rakyat mulai 20 Oktober 2004 hingga 20 Oktober 2014. Ini semua hakikatnya juga pertanggungjawaban moral kita kepada rakyat Indonesia. Untuk para sahabat, serahkanlah pada sejarah, pada rakyat, let the history and the people of Indonesia judge what we have done to this beloved country,” katanya.

Sumber: CNN Indonesia

Baca Lainnya

AWe Hentikan Gugatan Ke MK, Nizar-Novrizal Sah Pemenang Pilkada Lingga 2024

12 Desember 2024 - 15:26 WIB

Desak Bawaslu usut Tuntas Dugaan Politik Uang, AMPP Anambas Akan Gelar Aksi Damai

12 Desember 2024 - 11:26 WIB

Pemko Tanjungpinang Perkuat Germas untuk Kesehatan Masyarakat

2 Desember 2024 - 17:03 WIB

Lima Tahun Tempati Gedung Baru, SDN 020 Sagulung Kini Miliki 677 Siswa

29 November 2024 - 16:01 WIB

Partisipasi Tinggi Warnai Pilkada 2024 di Kepulauan Anambas, Aneng dan Raja Unggul Sementara

28 November 2024 - 15:27 WIB

Trending di ANAMBAS