BINTAN (HK) – 2 dari 4 pelaku pencurian kendaraan sepeda motor (curanmor) dan jambret terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas dibagian kaki, saat mencoba melarikan diri dari kejaran polisi, Senin (27/6) dini hari, dengan diamankan di Tanjungpinang dan Bintan.
“Dua orang pelaku didor karena mencoba kabur. Mereka residivis, satu orang pelaku dengan kasus yang sama, sementara satu orang lagi kasus bajak laut,” kata Kapolsek Bintan Timur, AKP Suardi, dihubungi, Rabu (29/6).
Suardi mengatakan, ke empat pelaku Curanmor dan jasmbret itu diamankan di lokasi berbeda. Yang mulanya, polisi menangkap seorang pelaku di sebuah kos-kosan yang berada di kawasan Tanjungunggat, Tanjungpinang.
“Nah, dari satu orang yang ditangkap itu, kita kembangkan ke teman-teman lainnya,” kata mantan Kasatpolaiud Polres Bintan.
Suardi menerangkan, ke empat orang pelaku beraksi diberbagai tempat, Diantaranya di Kota Tanjungpinang dan Bintan.
Penangkapan pelaku di wilayah Bintan Timur, sebut Suardi, baru diketahui, pelaku pernah melakukan aksi pencurian sepeda motor di daerah Kijang.
“Yang kita tau di wilayah kita, pastinya di masjid besar, tapi kita masih dalami. Karena tidak menutup kemungkinan ada TKP lainnya,” kata Suardi.
Selain di wilayah Kijang, terang AKP Suardi, pelaku beraksi di wilayah Gunung Kijang dan Tanjungpinang.
“Sementara masih dikembangkan oleh teman-teman Reskrim dari Bintan dan Tanjungpinang,” kata Suardi. (cw06)