NATUNA (HK) – Pemerintah Kabupaten Natuna meresmikan pengoperasian Pasar Rakyat Ranai, sebagai pusat pembelanjaan bagi masyarakat di Kota Ranai dan sekitarnya.
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita.
Pasar yang dibangun dengan menggunakan dana APBN sekitar Rp. 4 miliar dan dari dana APBD Natuna sebesar 4 miliar sebagai dana sharing itu diresmikan langsung oleh Bupati Natuna, Wan Siswandi.
“Akhirnya gedung pasar rakyat ranai ini saya resmikan pengoperasiannya untuk digunakan oleh para pedagang,” kata Bupati Wan Siswandi, dikawasan Pasar di jalan DKWM Benteng, Kamis (3/8/2023).
Bupati Wan Sis mengatakan, dengan dioperasikannya pasar baru tersebut, para pedagang dapat memanfaatkan bangunan sebaik-baiknya, dan bisa meningkatkan pendapatan serta ekonomi masyarakat.
“Jangan lupa kepada para pedagang, yang terpenting harus mematuhi dan menjaga kebersihan pasar yang menjadi tempat kita berusaha,” ujarnya.
Bupati Wan Siswandi menegaskan untuk bangunan pasar modern yang hingga kini masih terbengkalai, rencananya pada tahun 2024 mendatang bangunan itu akan segera difungsikan sementara untuk para pedagang kain.
“Kita juga telah membicarakannya dengan pihak Legislatif, kalau bangunan pasar modern yang berada disebelah ini bisa dianggarkan di tahun depan. Tapi kita akan rapihkan bangunan yang berada dibawahnya terlebih dulu,” tegasnya.
Sementara Kadisperindagkop Natuna, Marwan dalam laporannya mengatakan bahwa saat ini ada sejumlah bangunan yang sudah dibangun di kawasan pasar rakyat ini.
“Saat ini sudah ada 4 bangunan yang telah dibangun dengan menggunakan anggaran kementerian dan APBD, semoga aja dengan dibangunnya pasar baru Ranai tersebut dapat meningkatkan perekonomian masyarakat,” pungkasnya.
Kegiatan peresmian Pasar Rakyat Ranai dihadiri oleh Bupati Natuna serta unsur Forkompinda Natuna, Sekda Natuna Boy Wijanarko, kepala OPD Pemkab Natuna, para pedagang dan tokoh masyarakat. (fat)