Menu

Mode Gelap
Ketua Komisi VIII DPR RI Kunjungi Pondok Pesantren Modern Nur Fikri Batam Pertamina Pastikan Stok Energi Aman di Regional Sumbagut Selama Libur Panjang Januari 2025 Ketua Komisi VIII DPT RI beri Kuliah Umum di STAIN Kepri Potensi Ekonomi di Kepri Banyak Belum Tergarap Optimal Polsek Tanjungpinang Timur Berikan Rasa Aman Pengunjung Lokasi Wisata Vihara Patung Seribu Pengurus KNPI Kecamatan se-Bintan Dilantik

BATAM

Okupansi Hotel PIH Meningkat 40 Persen

badge-check


					 Suasana di lobby Hotel PIH pada  Kamis (11/8/2022).  - Mul / Haluan Kepri Perbesar

Suasana di lobby Hotel PIH pada Kamis (11/8/2022). - Mul / Haluan Kepri

Selama Peralihan ke Masa Endemi.

BATAM (HK) – Hotel Pusat Informasi Haji (PIH) di Batam Center alami kenaikan okupansi sejak masa pandemi. Pada masa pemulihan ini belum bisa dikatakan stabil.

Salah satu alasan kenaikannya dipicu oleh harga yang ditawarkan masih tetap sama dengan era pandemi sebelumnya.

Dengan adanya pembatasan kebijakan pemerintah dalam upaya menekan laju virus Covid-19, dan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat akan memberi kenyamanan kepada pengujung.

Abdul, yang merupakan General Manager Hotel PIH, menerangkan pada masa endemi ini daya beli masyarakat lebih meningkat hingga 40 persen dibandingkan dengan tamu yang mengadakan kegiatan selama pandemi.

“Dari Pemerintah Kota Batam juga memberikan program relaksasi kepada pelaku pengelola hotel dengan memberikan pajak- pajak yang tertunda pada masa pandemi dikenakan 20-30 persen tergantung masanya. Itu sangat membantu,” papar Abdul, Kamis (11/8/2022).

Upaya lain yang dapat dilakukan juga dengan menggunakan media digital dan media sosial sebagai penunjang. Kenaikan pemesanan turut meningkat sekitar 20 persen.

“Faktor lain yang berpengaruh adalah harga-harga bahan pokok yang mahal. Karena menentukan daya beli masyarakat, yang bisa jadi indikator terhadap okupansi hotel itu sendiri serta biaya operasionalnya,” ujar Abdul.

“Kita inginnya keadaan lebih baik lagi, karena dengan banyak tamu, kesejahteraan karyawan pun juga terwujud. Setelah adanya kebijakan Pemerintah di bidang Pariwisata yang mulai dibuka, maka pengunjung ke Kota Batam otomatis meningkat begitu juga di sektor pariwisata,” harapnya.

Staff marketing Hotel PIH, Nadia, menyebutkan harga fasilitas hotel yang saat ini ditawarkan menyesuaikan dengan saingan yang masih memepertahankan harga yang sebelumnya pada masa pandemi.

“Harga (fasilitas hotel) yang ditawarkan tidak bisa diturunkan ataupun dinaikkan. Menyesuaikan saingan yang masih menyesuaikan dengan harga lama,” ujar Nadia.

Ia juga menceritakan bahwa sebelumnya tamu merasa ragu untuk bertemu langsung dengan pihak hotel. Ini dikarenakan keadaan endemi yang masih terbilang fluktuatif. (Cw02)

Baca Lainnya

Ketua Komisi VIII DPR RI Kunjungi Pondok Pesantren Modern Nur Fikri Batam

27 Januari 2025 - 12:02 WIB

Pertamina Pastikan Stok Energi Aman di Regional Sumbagut Selama Libur Panjang Januari 2025

27 Januari 2025 - 11:30 WIB

Pakar Hukum Pidana Batam Sebut, Kinerja Kejaksaan Lebih Bak Dibanding KPK

25 Januari 2025 - 22:36 WIB

Pakar Hukum Pidana UNRIKA BATAM Dr Alwan Hadianto, SH. MH

Cegah Generasi Terjerumus Konten, Kejari Batam Ajak SMSI Kepri Dorong Pemerintah Buat Perda Penggunaan Hp Terhadap Anak

24 Januari 2025 - 23:29 WIB

Sekolah Manusia

23 Januari 2025 - 23:35 WIB

Trending di BATAM