TANJUNGPINANG (HK) – Predikat Kota Layak Anak (KLA) merupakan salah satu capaian terbaik bagi setiap daerah. Tidak hanya perlindungan dan pemenuhan hak anak, juga dengan fasilitas ramah anak. Kota Tanjungpinang telah meraih predikat KLA Madya selama 4 tahun berturut-turut dan akan segera naik tingkat menjadi KLA Nindya.
Hal ini menjadi fokus Wali Kota Tanjungpinang, Rahma saat melakukan pemaparan capaian KLA kepada tim Verifikasi Lapangan Hybrid (VLH) Kota Layak Anak, di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Wali Kota, Kamis (8/6).
Rahma mengapresiasi atas usaha dan kerja keras seluruh stakeholder yang terlibat untuk terus meningkatkan prestasi Pemerintah Kota Tanjungpinang sebagai Kota Layak Anak khususnya guna meraih Predikat Nindya.
“Ini merupakan kerja keras kita semua, adanya hari ini predikat madya tentu menjadi pertanda kita masih perlu maksimalkan lagi. Untuk memaksimalkannya tentu merupakan bagian dari tanggung jawab kita semua menuju KLA Nindya,” kata Rahma.
Menurutnya, untuk mewujudkan peningkatan Kota Layak Anak, diperlukan sinergitas dan kerja sama antara semua pihak.
“Kepada perangkat daerah dan stakeholder yang terlibat, bersama instansi vertikal, lembaga kesehatan, lembaga pendidikan, juga forum anak untuk dapat memenuhi indikator sesuai kluster berdasarkan target, dan mempersiapkan segala materi dan kebutuhan untuk setiap kluster yang ditetapkan,” pesannya.
Rahma juga mengatakan dengan verifikasi yang akan meningkatkan status Tanjungpinang sebagai KLA Nindya secara otomatis menambah beberapa indikator. Untuk mendapat predikat Kota Layak Anak, harus memenuhi indikator Kota Layak Anak yang terbagi menjadi 5 kluster.
Yaitu, kluster 1 hak sipil kebebasan, kluster 2 lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kluster 3 kesehatan dasar dan kesejahteraan, kluster 4 pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, dan kluster 5 perlindungan khusus.
“Komitmen ini adalah faktor utama dalam perwujudan kota layak anak, karena ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Maka dari itu indikator-indikator penilaian itu akan menjadi penentu agar Tanjungpinang dapat naik tingkat dari Madya menjadi Nindya,” imbuh Rahma.
Diakhir, Rahma menyematkan harapannya untuk mewujudkan Kota Layak Anak kategori Nindya dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Tanjungpinang.
“Dengan komitmen bersama, kita mencoba melakukan yang terbaik bagi masyarakat Tanjungpinang untuk menjemput Kota Layak Anak kategori Nindya, predikat ini menjadi penentu dan upaya sebagai pemerintah dalam pemenuhan hak anak, perlindungan anak, fasilitas anak dan semua yang berkaitan dengan anak untuk menjadikan anak-anak Tanjungpinang yang berakhlak, berprestasi dan berdaya saing,” harapnya. (CW07)