Disambut Isak Tangis Keluarga Mendiang.
LAMPUNG (HK) – Jenazah Mustopa NR (60), pelaku penembakan Kantor MUI Pusat, Jakarta tiba di rumah duka di Desa Sulajaya, Kecamatan Way Khilau, Kabupaten Pesawaran, Rabu (10/5) pagi sekira pukul 07.30 WIB. Kedatangan jenazah Mustopa disambut isak tangis keluarga yakni istrinya LD, anak menantu serta cucunya.
Selain keluarga, kerabat, para tetangga warga desa setempat terlihat ramai menyambut kedatangan jenazah pelaku Mustopa yang dibawa dari Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Pihak keluarga sebelumnya menunggu kedatangan jenazah Mustopa sejak subuh dan juga sudah menyiapkan proses pemakaman jenazah Mustopa.
Jenazah Mustopa dimasukkan dalam peti dan dibawa dengan menggunakan ambulans warna putih plat nomor F 1386 GY. Bahkan saat ambulans tiba dan belum berhenti, keluarga Mustopa langsung menyambut kedatangan jenazah pelaku Mustopa dengan isak tangis.
Tangis itu semakin pecah, ketika peti jenazah Mustopa diturunkan dari ambulans dan dibawa masuk ke dalam kediaman keluarganya. Saat peti jenazah itu dibuka dan diperlihatkan kepada pihak keluarganya, tangisan itu semakin pecah.
Salah satu menantu Mustopa, yakni Inni Farizad menuturkan dirinya sangat bersyukur jenazah mertuanya sudah dipulangkan dan tiba di rumah. Dia juga mengaku jenazah mertuanya sudah diperlihatkan kepada dirinya dan keluarga lainnya.
“Ya Alhamdulillah, sebelum dimakamkan tadi saya dan keluarga sudah melihat jenazah ayah mertua dan tidak terdapat hal-hal yang janggal ditubuhnya,” ujarnya di rumah duka, Rabu (10/5).
Menurutnya, almarhum ayah mertuanya ini meninggalkan empat orang anak dan empat orang cucu. Selain itu, ia pun sudah ikhlas dengan peristiwa yang menimpa ayah mertuanya tersebut. “Kami sekeluarga, sudah ikhlas atas kepergian almarhum ayah,”pungkasnya.
Menantu Mustopa lainnya, Fauziah mengatakan ia merasa berduka atas meninggalnya ayahnya dan juga atas peristiwa ini. Ia berharap, ayahnya dimaafkan, diampuni segala kesalahan dan dosanya. “Mohon agar almarhum dimaafkan, dan mohon doanya agar dilapangkan kuburnya,” kata dia.
Jenazah Mustopa telah dimakamkan di pemakaman keluarga di Dusun 1, Desa Sukajaya, Kecamatan Way Khilau, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Proses pemakaman, dibantu pihak kerabat dan masyarakat desa setempat sekitar pukul 09.00 WIB.
Sumber: CNN ID