Warga Diimbau untuk Tidak Panik.
BINTAN (HK) – Maraknya Isu penculikan anak, yang beredar di berbagai pesan singkat, grup whatsapp hingga media sosial lainnya, tentu menjadi perhatian masyarakat dan semua pihak.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Bintan, AKBP Riky Iswoyo SIK, MM, mengimbau ke seluruh warga Bintan untuk tidak panik menyikapinya. Namun harus selalu waspada dan berhati-hati.
“Sehubungan dengan tengah maraknya isu penculikan anak. Maka, dihimbau kepada masyarakat untuk tidak perlu takut ataupun keresahan yang berlebihan. Jangan mudah percaya sebelum mengetahui faktanya,” kata Riky, Rabu, (1/2).
Riky menyampaikan bahwa, masyarakat harus cerdas dan bijak membaca dan mencerna berbagai informasi yang beredar. Jangan mudah percaya sebelum mengetahui faktanya. “Namun, waspada harus tetap dikedepankan,” ujarnya.
Selanjutnya, kata Riky, pihak Kepolisian Resort Bintan beserta jajaran menghimbau kepada seluruh warga Bintan, kepada para orangtua agar mengantar anaknya kesekolah dan pastikan anak sudah masuk ke dalam pagar sekolah dan untuk orangtua menjemput anaknya sebelum jam pulang sekolah sudah berada di sekolah anak.
Ia juga menghimbau ke pihak sekolah kepada Kepala Sekolah dan guru agar memastikan anak dijemput oleh orang tuanya atau orang yang dikenali anak.
“Jika setelah waktu pulang sekolah dan anak belum ada yang menjemput, agar pihak sekolah melarang anak untuk keluar pagar sekolah. Sebelum orangtua atau keluarga si anak, datang menjemputnya,” kata Kapolres Bintan.
Kami menyampaikan, kata Riky, apabila ada informasi terkait adanya informasi penculikan dan kekerasan kepada anak, yang benar benar terjadi, maka segeralah melaporkannya kepada kepolisian.
“Kalau informasi tersebut masih hanya kata orang, sebaiknya agar terlebih dahulu di cek kebenarannya. Namun sebaliknya, apabila mendapat informasi, ataupun mengetahui kejadian penculikan dan kekerasan terhadap anak benar terjadi, maka segera laporkan kepada kantor polisi terdekat atau menghubungi Bhabinkamtibmas,” kata AKBP Riky Iswoyo. (eza)