KARIMUN (HK) – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H. Ansar Ahmad melantik Faisal Rizal sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengusahaan Kawasan (BP Kawasan) Kabupaten Karimun. Pelantikan dilaksanakan di ruang kerja Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang, Selasa (4/1/2022).
Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad saat memberi arahan mengatakan, bahwa Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) di Batam, Bintan, dan Karimun (BBK) harus dimanfaatkan secara maksimal untuk pemulihan ekonomi di Kepri kedepannya.
“Percepatan investasi di KPBPB-BBK diyakini merupakan salah satu langkah utama untuk dapat mempercepat pemulihan ekonomi, di Provinsi Kepri ini,” kata Ansar Ahmad.
Gubernur Ansar pun berharap, pejabat yang baru dilantik dapat melaksanakan tugas dengan profesional, penuh tanggung jawab, jujur, amanah, berdedikasi tinggi, dan penuh loyalitas untuk kemajuan Badan Pengusahaan Kawasan (BP Kawasan) Kabupaten Karimun.
“Ke depan, saya harap kepada pejabat yang ditunjuk dan dilantik dapat mencari inovasi kegiatan dan menyelesaikan target-target pembangunan, sesuai dengan unit kerja masing-masing. Selamat bekerja,” ujar Ansar.
Disampaikannya, KPBPB yang ditetapkan oleh pemerintah pusat di Bintan dan Karimun adalah, merupakan keistimewaan yang harus dimanfaatkan secara maksimal oleh daerah. Sebab banyak stimulus dan kemudahan yang diberikan untuk menunjang gairah perekonomian di kawasan ini.
“Kuncinya adalah kerja keras, kerja nyata dan kerja cerdas jika ingin maju. Kita ditugaskan untuk memfasilitasi usaha-usaha percepatan investasi melalui kawasan-kawasan perdagangan bebas. Maka tidak ada kata lain, kita semua harus berkerja keras,” sebut Gubernur Kepri.
Ansar menyebutkan, sebagai Ketua Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas di Bintan dan Karimun, Ia mengungkapkan selalu mendukung penuh untuk memfasilitasi berbagai investasi yang akan masuk ke Bintan dan Karimun.
“Khusus Batam, untuk Ketua Dewan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas dipegang oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto,” imbuhnya.
Sebagai Kepala BP Karimun, ujarnya, Investasi yang akan masuk, wajib kita dukung. Selalu berkoordinasi dengan Kepala Daerah (Bupati Karimun). “Saya akan selalu memantau peluang investasi yang ada sampai berhasil,” lanjutnya.
Ansar mengingatkan, percepatan investasi di daerah sangat berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi. Sebab dari investasi berbagai indikator perekenomian lainnya akan ikut meningkat seperti lapangan pekerjaan, neraca perdagangan, dan daya beli masyarakat.
“Kepada Kepala BP Kawasan Bintan dan Karimun yang baru ditunjuk, Saya menginstruksikan untuk segera memulai kerja secepatnya agar investasi yang sedang diproses segera dapat direalisasikan,” ucap Ansar.
Sebab paparnya, masyarakat menunggu hasil kinerja kita, segera lakukan langkah-langkah strategis percepatan investasi, saya akan mengevaluasi hasil kinerja saudara sekalian.
Pada kesempatan itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga menunjuk dan melantik Farid Irfan Siddik sebagai Kepala BP Bintan Wilayah Kabupaten Bintan.
Selain penyerahan SK, dalam kesempatan tersebut juga diserahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) kepada Sekretariat Dewan Kawasan sebesar Rp10,4 miliar Rupiah, untuk BP Kawasan Bintan Wilayah Kabupaten Bintan Rp83,9 miliar Rupiah, BP Kawasan Bintan Wilayah Kota Tanjungpinang Rp69,4 miliar, dan BP Kawasan Kabupaten Karimun sebesar Rp84,7 miliar Rupiah.
Turut hadir dalam acara tersebut Pj. Sekda Provinsi Kepri Lamidi, Bupati Karimun Aunur Rafiq, Plt. Bupati Bintan Roby Kurniawan, Asisten II Pemprov Kepri Syamsul Bahrum, Staf khusus Gubernur Kepri Suyono Saeran, dan sejumlah kepala OPD Pemerintah Provinsi Kepri. (hhp)
