Badan Pengusahaan (BP) Batam berkesempatan untuk menjamu legenda Timnas Futsal Indonesia, Vennard Hutabarat, usai memberikan Coaching Clinic ke empat sekolah secara gratis.
Berlangsung di Wey-Wey Seafood Harbour Bay, Selasa (15/3/2023) malam, Vennard Hutabarat hadir bersama dua penggawas Timnas Futsal Indonesia yaitu Afif Rizky dan Muhammad Nizar ‘Kancil’.
Ikut dalam rombongan tersebut dua pemain profesional lainnya yaitu Andriansyah ‘Adom’ Agustin dan Fhandy Permana.
Dalam agenda tersebut, pembinaan atlet muda di Kota Batam pun menjadi pembahasan utama.
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, melalui Kabag Humas BP Batam, Sazani, mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi langkah yang dilakukan Vennard Hutabarat beserta rombongan untuk mendidik dan membina siswa di sejumlah sekolah Kota Batam.
“Kita mendorong untuk terciptanya generasi emas sebagai atlet masa depan yang mampu mengharumkan nama Batam ke tingkat nasional ataupun internasional,” ujar Sazani.
Ia mengatakan, kehadiran legenda dan pemain Timnas Futsal Indonesia ke Kota Batam kali ini dapat menjadi motivasi tersendiri bagi atlet muda.
Hal ini tak terlepas dari bekal yang telah diberikan selama pelaksanaan Coaching Clinic.
“Semoga materi yang diberikan dapat menjadi bekal penting bagi atlet-atlet kita,” tambahnya.
Sementara, Branch Manager Istana Sport, Mahmudi Bep, mengapresiasi dukungan dari BP Batam untuk kemajuan olahraga futsal.
Bukan tanpa alasan, kata Mahmudi, BP Batam telah memberikan banyak ruang kepada para atlet muda untuk terus berprestasi. Hal ini dibuktikan dengan penyelenggaraan turnamen futsal Piala Kepala BP Batam beberapa waktu lalu.
“Kami berterima kasih atas dukungan dari BP Batam terhadap perkembangan olahraga futsal. Dengan hadirnya pemain profesional ini pun diharapkan dapat memberikan motivasi untuk siswa di Kota Batam agar bisa tampil di ajang tertinggi yaitu PON,” ujarnya.
Selama di Kota Batam, Mahmudi menyebut jika Vennard Hutabarat bersama rombongan menggelar Coaching Clinic di empat sekolah berbeda. Di antaranya adalah SMK Negeri 5 Batam, SMK Negeri 7 Batam, SMP Negeri 4 Batam, dan MAN Batam.
“Kita memberikan ilmu secara gratis. Tidak hanya itu, kita juga memberikan alat latihan untuk sekolah seperti bola, rompi, kun, dan lainnya. Ini juga diberikan secara gratis,” pungkasnya. (DN)