TANJUNGPINANG (HK) – Ketua Komisi 1 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri, Bobby Jayanto disambut antusias oleh warga perumahan Taman Sari RT 2/RW 4, Sei Jang.
Lelaki berdarah Tionghoa ini melakukan reses dengan menjaring aspirasi masyarakat pada Jumat (16/3/2023) malam.
Meski sudah pukul 20.00 WIB lebih namun, animo warga tetap tinggi dengan terus berdatangan memenuhi tenda pertemuan.
Bobby menjabarkan berbagai program yang pantas diketahui masyarakat. Pertama jika ada warga Kepri yang berobat ke Jakarta penginapan pendamping tidak perlu lagi dipikirkan karena sudah disediakan serta bersifat gratis.
Ketua NasDem ini juga menekankan terkait UMKM dimana pemerintah provinsi bekerjasama dengan bank yang ditunjuk.
“Masyarakat tidak perlu memberikan jaminan dan tanpa bunga cukup meminta surat dari RT maupun pihak Lurah. bantuan ini bisa menjadi modal kebangkitan ekonomi warga,” kata Bobby.
Selanjutnya ia juga mengingatkan adanya beasiswa bagi putra putri Kepri. Dan hal ini bisa diakses seluruh warga untuk mengetahui syarat-syaratnya.
Usai memaparkan berbagai program, Bobby juga mendengar aspirasi dari warga yang ingin agar sang ketua Nasdem itu perbuat.
Dari beberapa warga mengeluhkan persoalan lampu dan air bersih. Namun mereka tidak lupa berterimakasih kepada Bobby yang juga Ketua DPD Partai NasDem Kota Tanjungpinang ini, karena telah berbuat untuk masyarakat dengan akses jalan yang sudah lebih baik.
Aplus yang diberikan warga mengayutkan senyum diwajahnya yang berkumis tipis.
Ia pun menyanggupi permintaan dari para ibu terkait tenda kursi dan akan segera merealisasikannya. Tetapi ia mengingatkan barang- barang tersebut harus dirawat.
Untuk masalah banjir Bobby pun berjanji secepatnya meminta pihak PU melakukan cros cek agar bisa mencari solusi bagaimana penanganannya.
Terkait air bersih Bobby pun meminta warga bersabar karena DPRD Provinsi sudah membantu anggaran untuk perbaikan pipa.
Menariknya, saat media ini bertanya kepada warga tentang kepedulian Bobby dengan tersenyum mereka menjawab ‘Kalo Bobby bolehlah’, terutama saat pandemi melanda negeri ini. (cw07)