Menu

Mode Gelap
Pemkab Lingga Tetapkan Desa Kelumu Sebagai Kampung Reforma Agraria 2024 MAN 2 Batam Sabet Juara 3 di Turnamen Futsal Istana Sport Cup 2024 KUA Sekupang dan LAZ Batam Gelar Workshop dan Salurkan Bantuan untuk Pemberdayaan Ekonomi Wanita di Bintan Utara Nyaris jadi Korban Pemerkosaan Pria Tetangga DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan BP Batam Raih Prestasi Sangat Baik, Indeks Perencanaan Pembangunan Nasional

BERITA TERKINI

Seluruh Fraksi DPRD Natuna Setujui Pembentukan Provinsi KNA

badge-check


					Seluruh Fraksi DPRD Natuna Setujui Pembentukan Provinsi KNA Perbesar

NATUNA (HK) – Perjuangan Provinsi Khusus Natuna-Anambas oleh BP3K2NA semakin menajam.

Hal itu terjadi setelah mendapat dukungan dan rekomendasi dari sejumlah pihak, mulai dari masyarakat hingga pemerintahan.

Kini Badan Perjuangan Pemekaran Provinsi Khusus Kepulauan Natuna Anambas (BP3K2NA) mendapat dukungan berupa rekomendasi dari lima fraksi DPRD Natuna.

Dukungan itu disampaikan melalui paripurna yang digelar DPRD Natuna di ruang rapat Paripurna DPRD, Rabu (2/8/2023).

Kelima fraksi itu adalah fraksi PAN, Golkar, Gerindra, PPDN dan PNR.

Satu persatu perwakilan fraksi menyampaikan pendapatnya bahwa, keseluruhannya menyatakan mendukung pembentukan Provinsi Khusus Natuna-Anambas.

Sebelumnya, BP3K2NA juga telah mendapat dukungan dan rekomendasi dari Bupati Natuna, Wan Siswandi.

Sementara itu, Ketua BP3K2NA Umar Natuna mengucapkan terima kasih kepada kelima fraksi DPRD Natuna yang telah memberikan dukungan rekomendasi terkait pembentukan Provinsi Khususnya Natuna-Anambas.

Umar menjelaskan, saat ini pihaknya telah mendapat dukungan penuh dari Kabupaten Natuna yaitu dari masyarakat, Bupati dan DPRD.

Sementara di Kabupaten Kepulauan Anambas, badan perjuangan baru mendapat dukungan dari masyarakat dan Bupati Anambas.

“Saat ini DPRD Anambas tengah mengatur waktu untuk penyampaian pandangan fraksi-fraksinya, semoga sebelum 17 Agustus ini selesai dilakukan,” kata Umar.

Selanjutnya kata Umar, setelah mendapat dukungan dan rekomendasi dari dua kabupaten pihaknya akan menuju Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dan Pemerintah Pusat.

“Kami juga tengah membuat kajian akademik, kalau tidak ada halangan Agustus ini selesai,” imbuhnya. (fat)

Baca Lainnya

DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan

11 Desember 2024 - 14:28 WIB

Ansar dan Menteri Pertanian Bahas Ketahanan Pangan dan Potensi Industri Pertanian di Kepri

11 Desember 2024 - 13:28 WIB

LSM Getuk Bakal Laporkan Dugaan Korupsi Diskominfo Kepri ke Polda

11 Desember 2024 - 13:25 WIB

Penataan Lanjutan Pulau Penyengat jadi Prioritas Utama APBN Kepri 2025

3 Desember 2024 - 09:06 WIB

Pemko Tanjungpinang Perkuat Germas untuk Kesehatan Masyarakat

2 Desember 2024 - 17:03 WIB

Trending di BERITA TERKINI