KARIMUN (HK) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), terus menggesa dan menunjukkan kesiapannya sebagai calon tuan rumah, dalam Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA), Summit Tahun 2023.
GTRA Summit merupakan suatu pertemuan puncak dari rangkaian pembahasan lintas sektor yang difasilitasi melalui forum GTRA (forum kerja sama lintas sektor), yang dibentuk di dalam Peraturan Presiden (PP), No. 86 Tahun 2018, tentang Reforma Agraria, dengan tanggungjawab menuntaskan hambatan pelaksanaan Program Strategis Nasional Reforma Agraria.
Setelah mematangkan persiapan secara internal, kini Wakil Menteri (Wamen) Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni, sudah melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Karimun, Rabu (08/02/2023).
Kunker itu, dilakukan untuk melihat secara langsung kesiapan Kabupaten Karimun tersebut, sebagai tuan rumah GTRA Summit 2023, yang direncanakan akan digelar pada Bulan Agustus – Bulan September 2023 mendatang.
Dalam kunjungan itu, Wamen ATR/BPN didampingi langsung oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad dan Bupati Karimun, Aunur Rafiq.
Tiba di Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Karimun sekitar pukul 10.00 WIB, Wamen ATR/BPN langsung menuju sejumlah lokasi yang disiapkan sebagai tempat penyelenggaraan GTRA Summit 2023.
Sejumlah tempat yang disiapkan dan dikunjungi oleh Wamen tersebut, diantaranya Panggung Putri Kemuning Coastal Area, Gor Indoor Badang Perkasa, serta Stadion Sepakbola Badang Perkasa.
Usai peninjauan tersebut, Wamen ATR/BPN kemudian melanjutkan rangkaian kunkernya dengan menyerahkan sertifikat tanah kepada penerima di Gedung Nasional Karimun.
Wamen ATR/BPN, Raja Juli Antoni dalam keterangannya mengatakan, akan langsung melaporkan hasil peninjauan tersebut, kepada Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Presiden RI Ir Joko Widodo.
Kerena, GTRA Summit sendiri memang umumnya dibuka secara langsung oleh Presiden, disetiap tahunnya.
“Setelah ini saya akan melaporkan kesiapan dan keseriusan oleh Gubernur Kepri dan Bupati Karimun, untuk menjadi tuan rumah GTRA Summit 2023,” kata Wamen ATR/BPN RI.
Dari peninjauannya tersebut, Wamen menyampaikan keyakinannya bahwa Kabupaten Karimun akan mampu menjadi tuan rumah GTRA Summit 2023, sebagaimana yang diharapkan pemerintah pusat.
“Saya pribadi yakin, Kabupaten Karimun, Kepri, bisa jadi tuan rumah apalagi dengan budaya melayunya yang sangat menghargai tamu,” terang Raja Juli Antoni.
Sementara itu, Bupati Karimun Aunur Rafiq mengucapkan terima kasih atas kunjungan Wamen ATR/BPN RI, Raja Juli Antoni.
Didalam sambutannya, Bupati Karimun menyampaikan penegasan bahwa Kabupaten Karimun sudah sangat siap menjadi tuan rumah GTRA Summit 2023. Karena, dalam kegiatan GTRA Summit 2023 tersebut, akan dihadiri ribuan orang yang datang dari seluruh Indonesia.
“Kabupaten Karimun sangat siap menyambut GTRA Summit 2023. Baik secara fasilitas, maupun aspek lainnya, sudah kita persiapkan. Semoga Karimun bisa ditetapkan menjadi tuan rumah,” kata Bupati.
Bupati menyampaikan bahwa Kabupaten Karimun merupakan daerah yang berada di perbatasan, sehingga Karimun sangat siap dan bangga apabila nantinya ditetapkan sebagai tuan rumah.
“Kami siap menyambut bapak Presiden RI, dan ribuan peserta GTRA Summit 2023 di Kabupaten Karimun,” terangnya. (r/hhp)