Menu

Mode Gelap
Angkut Jeriken BBM, Satu Sepeda Motor Hangus Terbakar di Kelurahan Batu IX BPI KPNPA RI Kawal Penangganan Dugaan Korupsi Dana Bosda di Disdikpora Lingga KPU Lingga Butuh 1.631 KPPS untuk Hari Pencoblosan di Pilkada Lingga 2024 PPDB SDIT At-Taubah Batam Hampir Capai Target Sejumlah Venue PON Aceh-Sumut Tumbang Diterjang Badai Diskominfo Natuna Gelar Kaji Serap di Diskominfo Bandung

BERITA TERKINI

Wahyu Wahyudin Apresiasi Ansar Naikkan Gaji Guru PTK Non ASN Meski Jauh dari Harapan

badge-check


					Ketua Komisi II DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin saat mendampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyerahkan bantuan dua unit bus kepada SMKN 6 Batam, baru-baru ini. Perbesar

Ketua Komisi II DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin saat mendampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyerahkan bantuan dua unit bus kepada SMKN 6 Batam, baru-baru ini.

TANJUNGPINANG (HK) – Anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Wahyu Wahyudin mengapresiasi Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang menaikkan gaji guru PTK Non ASN tahun ini.

Menurutnya, kenaikan gaji Rp100 ribu merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap kinerja guru yang bekerja keras mencerdaskan generasi penerus bangsa.

Diketahui, dengan kenaikan Rp100 ribu, gaji PTK Non ASN naik dari Rp2,4 juta menjadi Rp2,5 juta per bulan.

“Saya apresiasi pak Gubernur telah menaikkan gaji guru PTK Non ASN. Para guru telah bekerja keras dan sudah sepatutnya kesejahteraannya diperhatikan,” katanya, Kamis (12/1/2023).

Kendati demikian, Ketua Komisi II DPRD Kepri itu menerangkan, kenaikan gaji Rp100 ribu masih jauh dari harapan jika dibandingkan dengan kenaikan harga kebutuhan pokok.

Selain itu, guru masih terbebani dengan mahalnya biaya transportasi dari rumah ke sekolah imbas penghapusan BBM premium.

“BBM Pertalite saat ini Rp10 ribu, naik dari sebelumnya Rp7.650, ini seharusnya menjadi indikator penilaian kenaikan gaji guru, seperti tarif transportasi kapal misalnya yang naik 20 persen,” terangnya.

Wahyu berharap Dinas Pendidikan Kepri mengoptimalkan kuota PPPK guru tahun 2023 untuk guru PTK Non ASN.

Diketahui, saat ini, Pemprov Kepri memiliki 2.952 PTK Non ASN, meliputi guru dan tenaga kependidikan di SMA sederajat.

“Agar guru sejahtera, Disdik mesti optimalkan kuota PPPK tahun ini, guru PTK Non ASN harus jadi prioritas penerimaan, mereka telah bekerja keras selama ini,” imbuhnya. (eza)

Baca Lainnya

Angkut Jeriken BBM, Satu Sepeda Motor Hangus Terbakar di Kelurahan Batu IX

18 September 2024 - 17:16 WIB

PPDB SDIT At-Taubah Batam Hampir Capai Target

18 September 2024 - 15:48 WIB

SDII Luqman Al-Hakim Hidayatullah Laksanakan Ujian Sumatif Tengah Semester I Tahun ajaran 2024/2025

18 September 2024 - 12:48 WIB

DPP Golkar Tetapkan Ade Angga jadi Waka I DPRD Tanjungpinang

18 September 2024 - 11:08 WIB

Pemko Tanjungpinang Tegaskan Komitmen Pengendalian Inflasi

18 September 2024 - 10:42 WIB

Trending di PINANG