TANJUNGPINANG (HK) – Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol. Hamam Wahyudi pimpin langsung kegiatan pemantauan harga dan ketersediaan bahan pokok (BAPOK) di Pasar Tradisional Bintan Center termasuk lokasi gudang beras Kamis (27/02/2025).
Disamping Kapolresta Tanjungpinang, tampak hadir Kepala Disperindag Tanjungpinang Riany, Kasat Reskrim Polresta Tanjungpinang, AKP Agung Tri Poerbowo, Kapolsek Tanjungpinang Timur AKP Sugiono, termasuk Kepala Cabang Bulog Tanjungpinang Arief Alhadihaq.


Pantauan di lapangan, kegiatan inspeksi mendadak (Sidak) tersebut, Kapolresta Tanjungpinang beserta rombongan diawali mendatangi beberapa pedagang di kawasan Bintan Center (Bincen) Batu 9 Kecamatan Tanjungpinang Timur, khususnya yang padagang berjualan kebutuhan pokok seperti cabe, bawang, telor, minyak goreng termasuk salah satu Toko Sembako.
Usai dari kawasan Pasar Bincen ini, tim rombongan mendatangi pedagang termasuk pemilik gudang beras di jalan DI Panjaitan KM 7 termasuk gudang beras Bulog di kawasan jalan Gatot Subroto KM 5 Kota Tanjungpinang.
Pada saat kegiatan, Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol. Hamam Wahyudi didampingi Kadis Disperindag Kota Tanjungpinang, Liany langsung berbincang menanyakan tentang harga serta ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadhan.
Dalam perbincangan tersebut, sejumlah pedagang menyampaikan, bahwa harga serta ketersediaan bahan pokok Sembako menjelang Ramadhan dinilai cukup dan stabil.
“Saat ini harga serta stok bahan pangan seperti cabe, bawang, telor dan lainnya cukup stabil dan tidak ada kenaikan,”ucap beberapa pedagang menjawab pertanyaan Kapolresta Tanjungpinang.
“Kegiatan hari ini merupakan pemantauan langsung harga serta stok bahan pokok menyambut Ramadhan 1446 H. Kita turun guna memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok menjelang bulan suci Ramadhan,”kata Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol. Hamam Wahyudi ketika ditemui sejumlah awak media disela kegiatan.
Orang nomor satu di Kepolisian Kota Tanjungpinang ini juga menyebutkan, bahwa pihaknya memastikan bahwa harga bahan pokok tetap stabil dan terjangkau oleh masyarakat, sehingga dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat selama bulan Ramadhan.
“Tentunya kita akan terus melakukan pemantauan stok hingga stabilisas harga bahan pokok saat Ramadhan hingga Idul Fitri mendatang,”ujar Kapolresta.
Ditempat yang sama, Kadis Perindag Kota Tanjungpinang, Liany menyampaikan, bahwa masyarakat di wilayah ini untuk tidak panik terhadap ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadhan. Hal disebabkan, adanya ketersediaan yang cukup dan harga cukup terjangkau bagi masyarakat.
“Kami juga menghimbau kepada para para pedagang untuk tidak melakukan penimbunan yang bisa berdampak kenaikan harga bahan pokok tersebut. Kami akan terus melakukan sosialisasi kepada para pedagang di wilayah ini,”ucap Liany.
Tindak Tegas Pengoplos Beras
Lebih lanjut, Kadis Perindag Kota Tanjungpinang ini juga menyampaikan, pihak bersama jajaran Polresta Tanjungpinang akan segera turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan dan penindakan tegas jika didapati adanya informasi dari masyarakat melalui media masa terkait hal dimaksud .
“Kita berharap juga, agar masyarakat untuk tidak mengambil suatu kesimpulan sendiri terhadap kondisi beras dimaksud,”ujarnya.
Harga dan Stok Beras Mencukupi Hingga 3 Bulan Kedepan
Pihak Bulog Cabang Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menyampaikan, bahwa keterangan beras di Bulog Cabang Kota Tanjungpinang untuk saat ini terdapat sebanyak 1.400 (Seribu Empat Ratus) Ton yang artinya bisa mencukupi untuk kebutuhan ketahanan pangan bagi masyarakat di wilayah ini selama 3 hingga 4 bulan kedelapan.
“Terkait beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) yang sempat dihentikan sementara oleh Pemerintah pertanggal 7 Februari 2025 kemarin, Namun mulai hari ini, Kamis (27/02/2025), sudah keluar instruksi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), sudah bisa kembali menyalurkan beras SPHP tersebut hingga 29 Maret 2025. Artinya hal dimaksud sudah bisa dijalankan,”pungkasnya (nel)
“