ANAMBAS (HK) – Kabupaten Kepulauan Anambas saat ini tengah memasuki peralihan musim dari “Musim Selatan” ke “Musim Utara”.
Fenomena ini ditandai dengan curah hujan ringan hingga sedang dalam sepekan terakhir. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kondisi ini disebabkan oleh fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) dan sirkulasi angin siklonik di sekitar wilayah Anambas, yang mendukung pembentukan awan hujan.
Galih, perwakilan BMKG Kabupaten Anambas, menyampaikan, dalam prakiraan cuaca sepekan ke depan, wilayah Anambas akan didominasi cuaca berawan hingga hujan ringan, dengan potensi hujan sedang hingga lebat yang disertai kilat, petir, dan angin kencang.
Potensi Banjir di Daerah Rawan
Hujan yang terus terjadi meningkatkan risiko banjir di beberapa wilayah rawan di Kepulauan Anambas. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada, terutama bagi mereka yang tinggal di area rentan genangan air atau banjir.
Waspada Penyakit Musim Hujan
Selain banjir, masyarakat juga perlu berhati-hati terhadap penyakit yang kerap meningkat di musim hujan, seperti: Demam Berdarah Dengue (DBD), Leptospirosis, Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA)
Tips Aman Menghadapi Musim Hujan
Tips Aman Menghadapi Musim Hujan
Agar tetap aman dan nyaman selama musim hujan, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan masyarakat:
- Memastikan saluran air di sekitar rumah tidak tersumbat
- Menyediakan payung atau jas hujan saat bepergian.
- Menghindari perjalanan ke daerah rawan banjir atau longsor.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas melalui BMKG mengajak masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, longsor, dan pohon tumbang.
“Perhatikan informasi cuaca terkini dari BMKG dan instansi terkait. Masyarakat juga diimbau untuk melakukan mitigasi bencana agar dampak dapat diminimalkan. Informasi prakiraan cuaca dapat diakses melalui situs resmi BMKG di cuaca.bmkg.go.id,” ujar Galih.
Dengan langkah antisipasi yang tepat dan kerja sama seluruh elemen masyarakat, diharapkan musim hujan dapat dilalui dengan aman dan minim dampak buruk. (cw04)
