Menu

Mode Gelap
Antusias Siswa MIN 1 Batam Ikuti Lomba Futsal dan Menggambar pada Class Meeting Semester I PHU: Manasik Haji Mandiri, Langkah Kesiapan Jamaah untuk 2025 MAN 2 Batam Adakan Class Meeting sebagai Ajang Kebersamaan dan Sportivitas Siswa E-commerce Dorong Daya Beli Jelang Nataru 2024, Transaksi Tembus Rp40 Triliun Gregoria Mariska Tunjung Tersingkir dari BWF World Tour Finals 2024 Wujudkan Pemerataan layanan Internet, Dinas Komunikasi dan Informatika Bintan Sebar 64 Akses

BERITA TERKINI

KPU Bintan Harapkan Posko Perlindungan Hak Pilih Bisa Tingkatkan Jumlah Pemilih pada Pilkada Nanti

badge-check


					Ketua KPU Bintan, Haris Daulay. Perbesar

Ketua KPU Bintan, Haris Daulay.

BINTAN (HK) — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bintan mengharapkan, melalui posko-posko perlindungan hak pilih bisa meningkatkan jumlah pemilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 ini.

“Itu salah satu strategi atau langkah KPU dalam meningkatkan jumlah pemilih pada pilkada nantinya,” sebut Ketua KPU Bintan, Haris Daulay kepada harianhaluankepri pada Selasa (30/7/2024).

Lanjut Haris, karena dengan adanya posko perlindungan hak pilih itu, pihaknya bisa mengecek apakah nama seseorang tercantum di daftar pemilih atau tidak. Jika tak ada, maka petugas akan memasukan data sebagai pemilih.

“Untuk itu saya mengimbau agar masyarakat ikut terlibat dalam memastikan diri, sudah terdaftar atau tidak sebagai pemilih lewat posko tersebut,” katanya.

Haris menyebutkan, terkait pemilih pada pilkada 2024 ini, pihaknya akan menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) yakni pada September nanti.

“Awal Agustus 2024 ini, kami rencananya akan pleno rekapitulasi berjenjang dulu terkait data pemilih hasil pemutakhiran menjadi daftar pemilih sementara (DPS), dan Septembernya baru penetapan DPT, ” ucapnya.

Haris juga mengatakan, untuk tempat pemungutan suara (TPS), menurutmya akan ada potensi pengurangan dibandingkan dengan pilkada 2020 dulu.

“Pilkada nanti itu, kemungkinan akan ada pengurangan TPS dan meskipun jumlah DPT menurutnya ada penambahan, karena maksimal jumlah pemilih dalam satu TPS yaitu 600 orang,” katanya.

Dikatakan Haris lagi, untuk meningkatkan jumlah pemilih tersebut, pihak terkait lainnya juga ikut membantu, seperti pemerintah daerah, TNI, kepolisian dan semua stakeholder lainnya.

“Pihak terkait lainnya itu gencar mengimbau masyarakat agar jangan sampai golput pada pilkada 2024 ini,” katanya.

“Saya berharap agar pilkada 2024 nanti bisa berjalan dengan sukses,” tutupnya. (per).

Baca Lainnya

Wujudkan Pemerataan layanan Internet, Dinas Komunikasi dan Informatika Bintan Sebar 64 Akses

13 Desember 2024 - 14:38 WIB

Dukung Pertumbuhan Ekonomi dan Peluang Investasi, Roby Fokus Tingkatkan Infrastruktur di Bintan

13 Desember 2024 - 14:26 WIB

Tengah Asyik Nyabu, 2 Pria di Kijang Diringkus Polisi

13 Desember 2024 - 11:20 WIB

AWe Hentikan Gugatan Ke MK, Nizar-Novrizal Sah Pemenang Pilkada Lingga 2024

12 Desember 2024 - 15:26 WIB

DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan

12 Desember 2024 - 14:28 WIB

Trending di BINTAN